Entity Relationship Diagram (ERD)
- Diagram E-R tidak tergantung kepada software yang akan dipakai untuk mengimplementasikan basis data.
- Diagram E-R bisa digunakan dalam tahap analisis perancangan basis data.
- Untuk menggambarkannya digunakan beberapa notasi dan simbol. 3 simbol yang digunakan yaitu:
- Atribut (nilai yang mewakili suatu objek), disimbolkan dengan oval.
- Relasi, disimbolkan dengan belah ketupat.
- Kumpulan dari objek yang memiliki karakteristik sama dinamakan himpunan entitas.
- Tipe entitas terdiri atas 2, yaitu:
- Entitas Lemah --> entitas yang tidak dapat berdiri sendiri, bergantung dengan entitas lain.
Contoh entitas lemah: - orang tua, karena tidak mungkin ada data orang tua apabila tidak ada anaknya di dalamnya. - hobi, dll.
Entity --> objek yang mewakili sesuatu yang nyata dan dapat dibedakan dari sesuatu yang lain,
- Tipe atribut
- partial key atribut --> yang menyimpan sebagian dari key atribut. => kode ortu.
- simple atribut --> yang menyimpan nilai yang tidak dapat dipecah (atomic).
Contoh: jalan, kota, dll.
- composit atribut --> menyimpan nilai yang dapat dipecah (divisible). Contoh: alamat,dll.
- single value atribut --> untuk menyimpan nilai tunggal. Contoh: jenis kelamin.
- multivalue atibut -> menimpan lebih dari satu nilai. Contoh: no hp.
- stored atribut --> menyimpan nilai yang memang harus disimpan. Contoh: tgl lahir, IPS, dll.
- derived atribut -> menyimpan nilai yang tidak harus disimpan. Contoh: umur, IPK, dll.
- Hubungan/relasi --> menghubungkan antar entitas/relasi antar entitas.
1. General Relationship --> menghubungkan antar entitas secara umum (yang kuat dengan yang kuat dan yang lemah dengan yang lemah).
2. Identifying Relationship --> relasi kepemilikan yang menghubungkan entitas kuat dengan entitas lemah.
3. Recursive Relationship --> yang hanya terhubung pada entitas yang sama.
Contoh: pegawai yang memiliki sepervisi.
0 komentar:
Posting Komentar